Sebelum membahas tentang bahaya perokok aktif, kita
harus mengetahui apa perokok aktif itu?? yuukk baca selanjutnya...
Perokok pasif adalah seseorang
yang menghirup asap rokok yang tersebar disekelilingnya. Perokok pasif tidak
kalah berbahayanya dibandingkan dengan perokok aktif karena mereka menghirup
aliran samping (sidestream) dan aliran utama (mainstream). Aliran samping
adalah asap rokok yang berasal dari ujung rokok yang terbakar, sedangkan aliran
utama adalah asap rokok yang telah dihisap oleh perokok lalu kemudian
dihembuskan kembali ke udara. Kandungan asap rokok yang tersebar ke udara
sangatlah berbahaya. Menurut penelitian ada 4000 senyawa kimia berbahaya yang
terdapat pada asap tembakau ini. Diantaranya adalah nikotin, tar, sianida,
benzene, cadmium, metanol, amonia, arsenik (sama seperti penjelasan perokok
aktif). Asap rokok dalam konsentrasi tinggi dapat lebih beracun yaitu memiliki
2 kali konsentrasi nikotin dan tar, 3 kali jumlah zat karsinogenik, 5 kali
kadar karbonmonoksida dan 50 kali jumlah amonia lebih banyak. Sungguh
mengerikan!Menghirup asap rokok orang lain (alias menjadi perokok pasif)
lebih berbahaya tiga kali lipat dibandingkan mengisap rokok sendiri (perokok
aktif). Mengapa? Karena racun rokok terbesar dihasilkan oleh asap yang
mengepul dari ujung rokok yang sedang tak dihisap. Asap tersebut merupakan
hasil dari pembakaran tembakau yang tidak sempurna. Konsentrasi zat berbahaya
di dalam tubuh perokok pasif lebih besar, karena racun yang ia isap lewat
hidungnya tidak terfilter, sedangkan racun rokok dalam tubuh perokok aktif
terfilter melalui ujung rokok yang diisap.
Perokok pasif berpotensi
terkena berbagai macam penyakit, diantaranya :
- Resiko kanker paru-paru
- Resiko penyakit asma
- Resiko infeksi telinga
Perokok pasif pada ibu
hamil berdampak pada janin dapat mengakibatkan :
- Berat badan bayi baru lahir rendah
- Kelahiran bayi premature
- Memperparah asma dan alergi pada bayi
- Syndrom kematian bayi mendadak
Perokok pasif pada
anak-anak dapat mengakibatkan :
- Asma
- Infeksi paru-paru
- Peningkatan resiko berkembangnya tuberkolosis jika terpapar carrier
- Alergi
- Kesulitan belajar dan sulit konsentrasi
- Terhambatnya perkembangan otak dan efek perilaku karena terganggunya sistem syaraf.
- Peningkatan kerusakan gigi
- Memperbesar peluang penyakit bronchitis
- Memperbesar resiko kematian dan kerusakan organ tubuh
Hanya 30 menit terpapar
perokok pasif dapat mempengaruhi bagaimana pembuluh darah mengatur aliran
darah, untuk tingkat yang sama dengan yang terlihat pada orang yang merokok.
Eksposur jangka panjang untuk perokok pasif dapat menyebabkan perkembangan
aterosklerosis (penyempitan pembuluh darah).
JADI NGAT YA JANGAN LAH JADI PEROKOK AKTIF ATAUPUN PEROKOK PASIF KARENA KEDUANYA SAMA-SAMA BERBAHAYA!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar